Teknik Industri Machung Hebat

Pertama kali mendengar nama mata kuliah ini langsung kepikiran jadi pengusaha besar.

Ternyata.....

Salah besar.

Tapi jangan berburuk sangka terlebih dahulu. Apa yang ingin dicapai dalam mata kuliah ini jauh lebih mulia ketimbang jadi milyuner, yakni membantu para pelaku UMKM dalam memasarkan produk mereka secara online.

Mata kuliah ini diampu oleh Bapak Yuswono Hadi dosen Prodi Teknik Industri. Kelasnya hari Selasa pukul 08.00 pagi. Kelas yang penuh perjuangan untuk mahasiswa tua apalagi senin kita libur, jadi praktis selasa adalah hari pertama kuliah dalam seminggu.

Ini kelas yang menyenangkan dimana saya secara mempelajari hal-hal yang sangat familiar namun gak pernah kita pikirkan. Dunia online adalah hal yang gak asing bagi kita, namun hanya sedikit dari kita yang benar-benar mempelajarinya.

Bapak Yuswono mengajak mahasiswanya ke dalam tataran mata kuliah yang belum pernah dibayangkan sebelumnya, luas, mendalam, dan “pusing”. Kata terakhir merupakan hal yang saya alami (ini jujur lo pak) karena saya harus berurusan kembali dengan “coding”.

Mata kuliah ini mengajak mahasiswanya untuk membantu para pelaku UMKM dalam proses pemasaran lewat jejaring online. Itu pengalaman yang keren selain program ISOS dimana saya terlibat secara langsung dalam pemecahan masalah. (baca juga: Inilah Hal Gokil Anak Industri Ma Chung..)

Banyak masalah yang harus kami hadapi tapi yang paling membuat stres adalah ketika harus belajar “coding” dan aturan main “halaman google”. That was terrible, seriously....

Belajar coding bukanlah sesuatu yang menjengkelkan justru menyenangkan namun di saat yang tepat (hahahaha). Semester tua seperti saya rasanya terlalu tua untuk mempelajari hal-hal demikian. Selain tumpukan tugas dan laporan, konsentrasi untuk segera merampungkan proposal skripsi juga jadi hambatan.

Dengan kondisi yang sangat kritis, kami harus menemukan cara agar dapat bertahan hidup di mata kuliah ini tanpa harus mengenyampingkannya. Solusi terbaik yakni dengan menyewa orang lain untuk mengerjakan coding blog. Itulah keputusan yang kelompok saya ambil.

Kita tinggal duduk manis dan melihat hasilnya. Setelah itu salam tempel sama orang yang bantu. That was great idea, seriously...

Namun, masalah baru muncul.....

Aturan main kedua yakni blog pribadi kalian harus muncul di halaman 1 dan 2 google (biar dapet nilai A) dengan kata kunci “Teknik Industri Ma Chung”. Sekali lagi ini hal yang sangat sulit dan memusingkan, karena ketika saya search sampai halaman 10 masih tetep nihil. Gak ada blog gue...

Harus melakukan taktik biar dapet A, dongkrak IPK :’). Taktik share jadi andalan. Pinjem hape sodara, trus suruh baca blog lantas share. Selain itu juga promosi lewat line dan bbm. Jujur ini sangat menyebalkan, bayangkan banyak penolakan yang harus diterima gara-gara tiap nge-chat bicarain tentang promosi blog. Rasanya gak ada bedanya sama tukang sales keliling....

Kalo kalian tau, satu bulan aku buat blog jumlah penayangannya sudah mencapai 700 kali. Aku gak tau ini banyak ato sedikit, tapi kata Pak Yus sudah sangat banyak. Tapi kalian tau?

Blog ku tetep gak bisa muncul di halaman google dengan kata kunci “Teknik Industri Ma Chung”. Mampus lah...

Putus asa menghampiri. Sudahlah yang penting udah usaha ambil sisi positifnya aja. Saat sudah putus asa tiba-tiba muncul secercah harapan. Mungkin google ngerti saat aku lagi galau. Tiba-tiba ia baik hati menampilkan blog ku di halamannya waktu itu langsung di nomer 3.

Ini momen yang membahagiakan dan penuh harapan. Akhirnya perjuangan ku gak sia-sia. Karena tau seperti itu usaha ku biar dapet lanjut terus. Promosi dsb trus ditingkatkan

Berkat mata kuliah ini, aku jadi terpanggil untuk jadi penulis blog. 

Sampai saat ini penanyangan dari blog ku sudah mencapai angka 1.353. Terima kasih untuk pembaca atas waktunya membaca artikel yang mungkin terasa gak bermanfaat.

dukungan kalian dengan terus mengikuti tiap artikel akan menjadikan ku lebih produktif. :)